Selasa, 15 Juli 2014

Gombalan syar'i

Pengen crrita lagi tentang "sesuatu" yg kerap kali dijadikan bahan n menu gratisan buat setiap pasangan yg lagi heboh dengan cinta pada kekasihny, apa itu???  Yapss, "GOMBAL",,,,

"Akan ku ambil bintang untukmu sayang... " nah loh.. yakin bang???

"Kau lah hidup dan matiku dik.."

"Tanpamu aku seperti tak bernyawa..."

Aiiisshhhh lebay kan ya??? Suami saya yg super romantis aja paling takut nggembel pake kalimat2 begituan...
Kita tahu, wanita itu senang disanjung2, dipuji2, dirayu2, ditipu2, dan laen2nya.. (saya pun suka sebenarnya, hehe...)
Tapi toh kita juga harus tau dong gombalan yg gimana yg diijinkan dalam islam, tentu ini buat sepasang suami istri ya.. yg pacaran mah ke laut aje  (ga penting), oke fokussss.. gombalan dalam islam itu menurut saya sebagai berikut,

1. Harus jujur alias gapake bohong, karena dalam islam bohong walau cm becanda dan agar orang lain tertawa itu dilarang loh..

Dari Bahz bin Hakim, dari ayahnya, dari kakeknya RA, dia berkata: Rasulullah SAW bersabda, "Kecelakaanlah bagi orang-orang yang berdusta untuk membuat tertawa suatu kaum. Kecelakaanlah baginya kemudian kecelakaanlah baginya." (HR. Abu Dawud, HR Tirmidzi, HR An-Nasa’i).
Nah, sekarang kalo gombal dikira2 dulu ada unsur boong gak ya kawan.. jangan sampai demi membahagiakan pasangan, kita malah lebih memilih melanggar syari'at islam.

2. Jangan menyamaratakan posisi Allah dengan pasangan kita, ini yg paling sering terjadi nih..
"Kau adalah wanita yg kupuja.." aih makkkk, cuma Allah yg berhak di puja, manusia mah makhluk Allah.. ngapain dipuja..

Dan guys... bukan berarti dengan berhati2nya kita dalam ngegombal jd takut ngmong ama pasangan ya.. karena terkadang rumah tangga tanpa gombal dan canda2 berpahala akan buat rumah tangga datar.. saya bukan dari yang berpangalaman ya kawan, cuma terinspirasi dari tiap istighfar yg suami ucapkan tiap ngegombalin saya aja..

He said, "cintaku padamu secukupnya saja... Allah yg berhak mendapatkan sebesar2nya cinta kita..."

Jadi tiap uda ngomong, "kau cinta sejatiku," dia langsung istighfar.
Bilang, "kau satu2nya cintaku," dia istighfar.
Bahkan tiap saya tanya, "beibh gak akan poligami kan?", dia jawab "InsyaAllah.. ", hm.. rada bete sih karena kok kayaknya masi ada niat gitu, tapi ya toh semua kembali pada kehendak Allah.. kita mah cuma bisa berencana..

Oke lah sekian dulu.. saya gak rekomen banget buat yg belum nikah untuk baca tulisan ini ya, tapi kalo pun dibaca semoga gak mual2 ya baca tulisan saya yg rada lebay bin ntah hapa2 ini..

Semoga bermanfaat...^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar